SMK MUHAMMADIYAH 1 AJIBARANG

Jumat, 21 Agustus 2015

Pembelajaran Bahasa Inggris Berbasis Pendidikan Karakter Bangsa


Pembelajaran Bahasa Inggris Berbasis Pendidikan Karakter Bangsa


Bahasa Ingris sebagai Bahasa international , memang perlu dikembangkan dalam pembelajaran disekolah .akan t\etapi pembelajaran Bahasa Inggris yang konvensional cenderung berpusat pada guru dan mengabaikan keberadaan peserta didik. Pembelajaran bahasa Inggris yang baik tidak hanya mengembangkan kemampuan kognitif namun juga menanamkan nilai pada diri peserta didik. Nilai-nilai pendidikan karakter bangsa pada mata pelajaran bahasa Inggris adalah bersahabat/komunikatif, peduli sosial, rasa ingin tahu, demokratis, mandiri, kerja keras, disiplin, dan senang membaca. Nilai-nilai pendidikan karakter bangsa dapat ditanamkan pada diri peserta didik dengan pembelajaran bahasa Inggris secara kontekstual. Konsep constructivism, inquiry, dan questioning relevan dengan nilai-nilai mandiri, kerja, dan rasa ingin tahu. Sedangkan, nilai-nilai bersahabat/ komunikatif, peduli sosial, disiplin, gemar membaca, dan demokratis dapat ditanamkan dengan konsep learning community, modeling, reflection, dan authentic assessment.  Prosedur pembelajaran bahasa Inggris yang berkarakter adalah membuat peserta didik mengkonstruksi pengetahuan bahasa Inggris secara aktif, memperoleh pengetahuan melalui pengalaman, berdiskusi dalam kelompok, dan bekerja dalam kelompok. Di samping itu, guru menghadirkan model sebagai contoh pembelajaran, melakukan refleksi di akhir pertemuan, dan melakukan penilaian proses.
Nilai karakter yang dapat diitegrasikan dalam mata pelajaran bahasa Inggris terdiri dari beberapa nilai karakter pokok atau utama. Ketentuan yang berkenaan dengan nilai karakter pokok atau utama itu bukan berarti membatasi pengenalan, pengembangan, dan pembudayaan nilai karakter yang lain. Artinya, nilai karakter yang lain, sepanjang memungkinkan diitegrasikan dalam pembelajaran, juga dianjurkan untuk dikenalkan, dikembangkan, dan dibudayakan dalam kehidupan nyata peserta didik. Nilai karakter pokok, dalam hal ini, ialah nilai karakter yang dijadikan pangkal tolak pengembangan nilai karakter yang lain. Melalui penanaman, pengembangan, dan pembudayaan nilai karakter pokok ini diharapkan nilai karakter yang lain dapat dikembangkan pula. Nilai karakter utama ialah nilai karakter yang diprioritaskan untuk ditanamkan, dikembangkan, dan dibudayakan bagi dan oleh peserta didik. Beberapa nilai karakter utama juga disebutkan dalam nilai karakter pokok karena nilai karakter itu merupakan dasar atau pangkal tolak pengenalan, pengembangan, dan pembudayaan nilai karakter yang lain.
Satu hal yang perlu disadari ialah tidak ada nilai karakter kehidupan manusia yang berdiri sendiri, terpisah satu dengan yang lain. Nilai karakter yang satu dan nilai karakter yang lain senantiasa saling bersinggungan, tumpang tindih, dan atau terkait; bahkan nilai karakter yang satu kadang merupakan prasyarat bagi nilai karakter yang lain; nilai karakter yang satu kadang juga merupakan manifestasi atau perwujudan dari nilai karakter yang lain.

Untuk mata pelajaran bahasa Inggris, nilai karakter pokok dan nilai karakter utama yang dianjurkan untuk diitegrasikan dalam pembelajaran dapat dikemukakan sebagai berikut.
A  Nilai Karakter Pokok dan Indikatornya

Di antara butir-butir nilai karakter yang dianjurkan untuk diintegrasikan dalam pembelajaran, ada enam butir nilai yang dipilih sebagai nilai karakter pokok, yaitu nilai karakter yang menjadi pangkal tolak pengembangan nilai karakter yang lain. Enam nilai karakter pokok tersebut dapat dirumuskan indikatornya berdasarkan empat kompetensi keterampilan berbahasa seperti berikut :

Karakter dan indikator 
1. Religiusitas
     Mengawali dan mengakhiri pelajaran dengan berdoa, memberi ucapan (teks fungsional pendek) dalam perayaan Lebaran, Natal, dan kegiatan lain yang sejenis
2. Kecerdasan 
    Merespon makna dan mengungkapkan pendapat secara runtut, baik secara lisan maupun tertulis.
3.  Kesantunan
     Menggunakan ungkapan dengan santun disertai gerak tubuh yang sesuai.
4. Kejujuran
     Mengungkapkan fakta secara benar.
 5. Percaya diri
     Menggunakan bahasa secara benar, lancar, tidak ragu-ragu dengan bahasa tubuh yang wajar.
6.  Kepedulian
     Menggunakan bahasa secara benar, lancar, tidak ragu-ragu dengan bahasa tubuh yang wajar.
7.  Kerjasama
     Melakukan diskusi secara berpasangan atau curah pendapat dalam kelompok maupun kelas pada setiap proses pembelajaran.
8.  Menghargai keberagaman
    Memberi pujian atas hasil kerja teman, dan menerima adanya perbedaan pendapat dalam kegiatan pembelajaran.
9.  Ketangguhan
    Berupaya untuk belajar dari kesalahan demi perbaikan dan pencapaian hasil belajar yang lebih baik.
10.   Demokrasi
      Bersedia mendengarkan , meminta  dan mengungkapkan pendapat.
11.   Kemandirian
       Menyelesaikan tugas-tugas secara bertanggung-jawab dan dengan usaha sendiri.
12.   Kepatuhan pada aturan sosial
     Mentaati peraturan-peraturan yang ditulis dalam bahasa Inggris di lingkungan sekolah.
   
Untuk lebih jelasnya, secara umum, paparan nilai-nilai utama karakter dan budaya bangsa tersebut di atas selanjutnya dapat dicerminkan, antara lain pada saat memformulasikan indikator dan mengembangkan bahan ajar. Berikut ini adalah beberapa contoh  pengintegrasian masing-masing nilai karakter pada indikator dan bahan ajar dalam mata pelajaran Bahasa Inggris.

Contoh-contoh Pengintegrasian Nilai-nilai Karakter Utama

            Pada bagian ini disajikan beberapa contoh pengintegrasian nilai-nilai karakter seperti kesantunan, kejujuran, kepercayaan diri, kepedulian sosial, tanggung jawab, kecerdasan, kerjasama, upaya menghargai keberagaman dan nilai demokrasi, pada indikator dan selanjutnya direfleksikan pada latihan atau aktivitas pembelajaran bahasa Inggris (bahan ajar).

1.   Kesantunan

Indikator  : merespon dan mengungkapkan kesantunan

Bahan ajar            : Please open the door (ungkapan kesantunan)

2.   Kejujuran

Indikator  : meminta dan memberi informasi yang benar

Bahan ajar            : Where is the post office? (asking direction)

3.   Kepercayaan diri

Indikator         : membaca nyaring dengan lafal dan intonasi yang benar

Bahan ajar       : Read the text aloud (misalnya dengan memberikan teks tulis

  berbentuk deskriptif)

4.   Kepedulian sosial

Indikator         : menyapa orang yang sudah/belum dikenal

Bahan ajar       : Ungkapan sapaan seperti “Hello”, Good morning” dan

                           seterusnya.

5.   Religiusitas

Indikator         : mengungkapkan rasa simpati secara tertulis pada persitiwa

                            keagamaan. (menulis greeting cards)

 Bahan ajar      : Ungkapan simpati dan teks greeting, misalnya  

                            “Happy Lebaran Day”, “ Merry Christmas”

6.   Kecerdasan (berpikir logis, kritis dan kreatif)

Indikator         : melakukan monolog dalam bentuk deskriptif

Bahan ajar       : Tell your friends about the food you prefer most.

7.   Kerjasama

Indikator          : melakukan percakapan secara berpasangan

Bahan ajar        : Make a conversation and perform it in pair

8.   Penghargaan terhadap keberagaman

Indikator          : memajang hasil karya tulis untuk diapresiasi/dikomentari

  Bahan ajar        : Please put the result of your discussion on the wall and let your

                               friends give critical comments.

9.   Demokrasi

Indikator          : meminta pendapat

Bahan ajar        : What do you think about ...?
     
Selanjutnya akan dipaparkan pengintegrasian nilai-nilai utama dan nilai-nilai pokok pendidikan karakter untuk mata pelajaran Bahasa Inggris, khususnya dalam aspek “perangkat pembelajaran” seperti silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dan “adaptasi buku sekolah elektronik (BSE)”.

B. Kegiatan Pembelajaran yang Mengembangkan Karakter pada Pembelajaran Bahasa Inggris 

            Kegiatan pembelajaran diawali dengan perencanaan perangkat pembelajaran seperti mengembangan silabus berdasarkan Standar Isi yang kemudian dituangkan dalam bentuk RPP untuk mengimplementasikan kegiatan pembelajaran di kelas. Silabus dan RPP yang telah dikembangkan sebelumnya dan belum bermuatan nilai-nilai pendidikan karakter dapat diadaptasi sesuai dengan usia tumbuh kembang peserta didik.

Perlu dipahami bahwa pengintegrasian nilai-nilai karakter dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu (1) menambah kolom khusus dengan sub judul “Karakter” dalam silabus; (2) dengan menambahkan nilai karakter yang akan diimplementasikan pada “indikator”, dan (3)  pada “kegiatan pembelajaran” dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) atau (4) mengadaptasi BSE secara lengkap atau parsial sebelum pembelajaran dilaksanakan atau selama pembelajaran dilaksanakan. Berikut ini disajikan contoh pengintegrasian nilai-nilai pendidikan karakter dalam Silabus dan RPP Mapel Bahasa Inggris kelas XI.








1 komentar:

  1. good morning madam,
    how to tips learn English in order to quickly understand,madam ?
    thank you :)

    BalasHapus